BSINews.id | Aceh Barat – Di tengah perayaan HUT Meulaboh ke-437, Bupati Aceh Barat Tarmizi, S.P., M.M. membawa kabar gembira bagi masyarakat. Pemerintah Kabupaten Aceh Barat resmi menandatangani kerja sama dengan perusahaan penyedia air minum nasional PT Moya Indonesia.
“Alhamdulillah, tadi siang telah kami tandatangani MoU dengan PT Moya Indonesia, salah satu perusahaan penyedia air minum terbesar di Indonesia,” ujar Bupati Tarmizi dalam sambutannya.
Kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam mengatasi krisis air bersih di wilayah Meulaboh dan sekitarnya. Sebelumnya, layanan PDAM Tirta Meulaboh sempat mengalami mati suri akibat tunggakan listrik mencapai Rp 2 miliar.
Bupati mengenang, “Waktu kami baru terpilih, air PDAM tidak mengalir. Kami bahkan meminta izin kepada PJ Bupati saat itu, Pak Azwardi, agar bisa memimpin rapat darurat walau belum dilantik. Alhamdulillah, pada bulan Ramadan lalu, air PDAM kembali mengalir, bahkan kami gratiskan untuk masyarakat.”
Tarmizi menegaskan, langkah penyediaan air bersih menjadi salah satu prioritas utama pemerintahannya bersama Wakil Bupati Said Fadheil. “Kami tidak ingin masyarakat terus minum air keruh. Insyaallah, dengan kerja sama ini, Meulaboh akan menikmati air bersih yang layak dan sehat.”
Bupati juga mengaitkan proyek ini dengan upaya memperkuat investasi daerah. “Kehadiran PT Moya Indonesia membuktikan bahwa Aceh Barat adalah daerah yang potensial. Kita akan terus membuka ruang bagi investor yang serius dan berkomitmen untuk membangun,” tambahnya.
Kabar kerja sama tersebut disambut antusias masyarakat yang hadir di arena perayaan HUT Meulaboh. Bupati berharap dukungan masyarakat tetap mengalir agar proyek air bersih dapat segera terealisasi dalam waktu dekat.
