BSINews.id | Banda Aceh -Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menyebutkan bahwa Sekolah Garuda dirancang untuk mencetak siswa Indonesia yang mampu bersaing di kancah internasional, termasuk berpeluang melanjutkan studi ke universitas-universitas ternama dunia.
“Targetnya, lulusan Sekolah Garuda tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga mampu menembus perguruan tinggi top dunia seperti University of Pennsylvania, Toronto University, atau Tsinghua University,” ujarnya usai menghadiri Sekolah Garuda di SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Rabu (08/10/2025)
Ia mencontohkan, sejumlah alumni SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh sudah diterima di berbagai kampus internasional, seperti University of Toronto, Hong Kong University, dan St. Petersburg University. “Ini bukti nyata bahwa anak Aceh juga bisa bersaing di level global jika diberi akses dan bimbingan yang tepat,” ujarnya.
Menurutnya, kolaborasi lintas kementerian dan universitas luar negeri akan terus diperkuat. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi tengah memperluas kerja sama akademik agar siswa berprestasi dapat memperoleh pendampingan dan jalur beasiswa.
Ratu Ayu juga menyebutkan peran Prof. Stella, dosen di Tsinghua University, yang ikut memperkuat jejaring kerja sama akademik dengan universitas luar negeri. “Kami ingin anak-anak Indonesia punya mimpi besar, tapi juga kembali membawa ilmunya untuk membangun negeri,” katanya.
Ia menegaskan, Sekolah Garuda menjadi simbol transformasi pendidikan yang tidak hanya menekankan prestasi akademik, tetapi juga karakter dan nilai kebangsaan. “Kita ingin mereka tumbuh menjadi insan cerdas, berakhlak, dan punya komitmen untuk Indonesia,” tutupnya.