BSINews.id | Aceh Besar – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar mulai menggerakkan musim tanam Garapan Kedua (Gadu) 2025. Langkah ini sebagai bagian dari upaya menjadikan Aceh Besar sebagai salah satu daerah penopang swasembada pangan nasional.
Di Kecamatan Simpang Tiga, para petani sudah mulai membajak sawah dan mempersiapkan persemaian. Proses ini ditargetkan selesai dalam waktu dekat, agar panen Gadu bisa dilakukan pada pertengahan Agustus.
“Kalau semua sesuai jadwal, awal September kita bisa mulai tanam rendengan,” kata Khaidir, Koordinator BPP Simpang Tiga.
Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar, Jakfar, menyebut ketersediaan pupuk, benih, dan alat pertanian masih memadai meski beberapa alat milik pemerintah mengalami kerusakan.
Sementara itu, tenaga ahli dari Kementerian Pertanian, Hendri Sosiawan, berharap pemerintah daerah terus menjaga koordinasi agar program tanam serentak berjalan optimal.
“Kita harus pastikan semua proses, dari olah tanah sampai panen, bisa dikawal dengan baik,” ujarnya.