BSINews.id | Aceh Barat – Di sela-sela penyerahan hadiah berbagai kategori perlombaan pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Meulaboh ke-437, penampilan grup musik lokal OrangHutan Squad sukses memukau penonton dengan sajian musik yang sarat nilai budaya dan pesan persatuan.
Grup asal Aceh ini membawakan beberapa lagu andalan mereka, di antaranya “Saleum”, “Meuseuraya”, dan “Sempurna”. Setiap lagu yang dinyanyikan tak hanya menghadirkan irama khas Aceh, tetapi juga menampilkan kekayaan bahasa dan semangat kebersamaan lintas etnis di Tanah Rencong.
Lagu Saleum menjadi pembuka penampilan mereka. Lagu ini istimewa karena ditulis dalam enam bahasa yang merepresentasikan keberagaman masyarakat Aceh, Bahasa Aceh, Bahasa Aceh Tamiang, Bahasa Gayo, Bahasa Alas (Aceh Tenggara), Bahasa Subulussalam dan Bahasa Indonesia.
Diproduksi pada tahun 2018, lagu ini menggambarkan salam perdamaian dan keharmonisan antarsuku di Aceh. Melalui Saleum, OrangHutan Squad berupaya menunjukkan bahwa bahasa daerah adalah jembatan budaya yang menyatukan masyarakat.
Lagu kedua yang dibawakan berjudul “Meuseuraya”, yang berarti Bersatu dalam bahasa Aceh. Lagu ini lebih kaya secara linguistik karena memuat delapan bahasa. Aceh, Gayo Bukit, Gayo Lues, Bahasa Alas, Aceh Tamiang, Bahasa Simeulue (Devayan), Bahasa Kluet dan Bahasa Indonesia
Lagu ini menjadi simbol kolaborasi dan kesatuan antarwilayah di Aceh. Dengan melodi yang memadukan unsur musik tradisional dan modern, Meuseuraya mengajak generasi muda untuk tetap mencintai budaya dan bahasa daerah.
Sebagai penutup, OrangHutan Squad membawakan lagu “Sempurna”, hasil kolaborasi dengan Mouzect. Lagu ini bercerita tentang proses menjadi manusia yang lebih baik setelah melewati berbagai cobaan hidup. Melalui lirik yang kuat dan musik yang berenergi, lagu ini memberikan pesan inspiratif bagi penonton, terutama generasi muda Aceh.
Vokalis utama Adjhie, yang juga merupakan putra asli Meulaboh, menyampaikan rasa bangganya bisa tampil di tanah kelahiran.
“Saya sangat bangga bisa mewakili dan menjadi putra daerah yang sudah berkarya bersama OrangHutan Squad. Perjalanan kami tidak mudah, tapi kami terus berkomitmen menjaga adat, budaya, dan bahasa Aceh. Terima kasih kepada Pemda Aceh Barat dan semua pihak yang sudah mendukung acara luar biasa ini,” ujarnya di sela penampilan.
Grup OrangHutan Squad dikenal sebagai kelompok musik yang memadukan rap, musik modern, dan alat tradisional Aceh dengan lirik bernuansa budaya dan patriotik.
Dengan kekuatan musikal yang unik, OrangHutan Squad berhasil menciptakan ciri khas tersendiri di dunia musik Aceh menyatukan semangat muda, budaya lokal, dan pesan kebangsaan dalam setiap karya.


