BSINews.id | Aceh Besar – Potret kehidupan Saiful, warga Gampong Bayu, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, menggugah keprihatinan. Di usianya yang semakin menua, Saiful harus tinggal di rumah kayu yang hampir roboh bersama lima anaknya.
Dinding dan tiang rumah lapuk dimakan usia, sementara atap bocor parah. Saat hujan turun, Saiful terpaksa menutupi anak-anaknya dengan plastik terpal agar tidak kebasahan.
“Kalau hujan malam, kami tidak bisa tidur tenang. Terpaksa cari cara agar anak-anak tidak kedinginan,” ungkap Saiful.
Meski hidup serba terbatas, Saiful bersyukur karena kini rumahnya sudah dialiri listrik, berkat program Dinas ESDM Aceh yang direalisasikan melalui advokasi anggota DPR Aceh Fraksi PKB, Munawar.
Namun, kebutuhan mendesak lainnya, terutama renovasi rumah, belum tersentuh. Warga sekitar berharap ada perhatian dari pemerintah daerah, dinas terkait, maupun dermawan.
“Ini tanggung jawab bersama. Tidak seharusnya ada warga yang tinggal di rumah hampir roboh seperti ini,” ujar seorang warga Seulimeum.