BSINews.id – Dalam upaya mendukung pemulihan kondisi di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Kepolisian Daerah (Polda) Papua merekomendasikan kembali dibukanya penerbangan ke Bandara Bilogai pada Jumat, 9 Februari 2024 lalu. Keputusan ini diambil pasca insiden penembakan dan pembakaran bangunan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, bahwa situasi di Intan Jaya kini telah mengalami perbaikan signifikan dan sudah mencapai kondisi daerah yang kondusif.
“Intan Jaya sudah mulai kondusif ya. Saya mendorong Kepolisian Resor (Polres) Intan Jaya untuk memperkuat serta mempersiapkan langkah keamanan di sana,” kata Fakhiri di Kota Jayapura, melalui siaran pers, Jumat, 9 Februari 2024 kemarin.
Kapolda Papua menjelaskan, bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, untuk meminta agar Penjabat Bupati Intan Jaya, Apolos Bagau, turun langsung untuk berinteraksi dengan masyarakat.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan kondisi yang aman, damai, dan lancar menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada 14 Februari 2024.
“Saya sudah meminta Penjabat Gubernur untuk menginstruksikan Pak Bupati agar turun langsung, berinteraksi dengan masyarakat, sehingga tahapan terakhir pemilu dapat berjalan baik,” Ungkap Kapolda Papua.
Ia menegaskan, situasi keamanan di Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah, juga telah kembali kondusif setelah terjadinya kontak tembak antara aparat keamanan dan kelompok TPNPB di Lapangan Terbang Baya Biru, Paniai. Dalam insiden tersebut, seorang polisi dan seorang warga sipil mengalami luka.
“Kami akan menangani semua hal dengan pendekatan yang baik dan bersahabat agar tidak mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.
Irjen Pol Mathius D Fakhiri juga menyampaikan, aparat keamanan telah mempersiapkan langkah-langkah pengamanan di beberapa titik, termasuk di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, serta Kabupaten Pegunungan Bintang dan Lanny Jaya di Provinsi Papua Pegunungan.
“Pada dasarnya, kami telah melakukan persiapan menyeluruh untuk menghadapi segala kemungkinan,” pungkasnya.[]