BSINews.id | Jakarta – Jemaah haji reguler asal Indonesia yang akan diberangkatkan pada 2024 berjumlah 221.720 jemaah. Daftar nama calon jemaah haji tersebut dapat diakses melalui file yang dibagikan Kementerian Agama (Kemenag).
Dilansir detikhikmah, Minggu, 21 Januari 2024. Daftar nama tersebut telah ditandatangani langsung oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief. Pihaknya juga sudah mengirim data nama calon jemaah haji 2024 kepada Kanwil Kemenag Provinsi seluruh Indonesia untuk segera ditindaklanjuti,
Nama-nama tersebut dikelompokkan sesuai dengan asal provinsi di seluruh Indonesia yang berhak untuk berangkat. Informasi tersebut juga mencakup nama jemaah haji reguler cadangan untuk masing-masing provinsi.
Hilman mengatakan total kuota haji untuk Indonesia dari Arab Saudi menjadi 241 ribu dengan tambahan kuota 20 ribu. Dengan rincian, 221.720 kuota untuk jemaah haji reguler dan 19.280 kuota jemaah haji khusus.
“Alhamdulillah tahun ini Indonesia mendapatkan 20.000 kuota tambahan, jika sebelumnya jumlah kuota haji 221.000 sekarang menjadi 241.000. Saya berharap dengan adanya tambahan kuota haji ini dapat membuka kesempatan kepada umat Islam untuk berhaji,” tutur Hilman, dikutip dari laman Kemenag.
Adapun daftar nama jemaah haji berhak diberangkatkan sesuai dengan urutan porsi dengan prioritas jemaah lanjut usia (lansia) dan nama jemaah cadangan di tiap provinsi melalui link berikut http://bit.ly/hajireguler2024.
Jemaah bisa memastikan namanya masuk dalam daftar dengan mencari nama tempat tinggal, kemudian mencari nama jemaah masing-masing.
Lebih lanjut, Hilman menyebutkan kriteria jemaah haji reguler yang dirilis namanya dan berhak melakukan pelunasan biaya haji 2024 sebagai berikut.
- Jemaah haji reguler sesuai nomor urut porsi keberangkatan 1445 H/2024 M
- Jemaah haji reguler yang masuk prioritas lanjut usia
- Jemaah haji reguler yang masuk dalam urutan nomor porsi cadangan
Hilman juga mengingatkan kepada jemaah untuk senantiasa menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh sebagai bentuk ikhtiar memenuhi istitha’ah kesehatan.
“Ibadah haji merupakan ibadah fisik yang memerlukan kondisi tubuh yang sehat dan prima, maka kepada para jemaah haji saya harap agar senantiasa menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh,” katanya.
Sebagai informasi, pemberangkatan jemaah haji Indonesia 2024 akan dilakukan dalam dua tahap. Gelombang pertama direncanakan untuk berangkat pada 12-23 Mei 2024 menuju Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah.
Jadwal Keberangkatan Haji 2024
- 3 Dzulqa’idah 1445 / 11 Mei 2024: jemaah haji masuk Asrama Haji
- 4-15 Dzulqa’idah 1445 / 12-23 Mei 2024: Pemberangkatan jemaah haji gelombang 1 dari Indonesia menuju Madinah
- 13-24 Dzulqa’idah 1445 / 21 Mei-01 Juni 2024: Pemberangkatan jemaah haji gelombang 1 dari Madinah ke Makkah
- 4 Dzulhijjah 1445 / 10 Juni 2024: Tanggal penutupan
- 8 Dzulhijjah 1445 / 14 Juni 2024: Pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah
- 9 Dzulhijjah 1445 / 15 Juni 2024: Wukuf di Arafah
- 10 Dzulhijjah 1445 / 16 Juni 2024: Hari Idul Adha
- 11-13 Dzulhijjah 1445 / 17-19 Juni 2024: Hari tasyrik 1, tasyrik 2 (Nafar Awal), tasyrik 3 (Nafar Tsani)
- 16-27 Dzulhijjah 1445 / 22 Juni-03 Juli 2024: Pemulangan jemaah haji gelombang 1 dari Jeddah ke Indonesia
- 20 Dzulhijjah 1445-07 Muharram 1446 / 26 Juni-13 Juli 2024: Pemberangkatan jemaah haji gelombang 2 dari Makkah ke Madinah
- 28 Dzulhijjah 1445-15 Muharram 1446 / 04-21 Juli 2024: Pemulangan jemaah haji gelombang 2 dari Madinah ke Indonesia
- 1 Muharram 1446 / 07 Juli 2024: Tahun Baru Hijriah
- 16 Muharram 1446 / 22 Juli 2024: Akhir kedatangan jemaah haji gelombang 2 di Indonesia.[]
