BSINews.id | Aceh Besar – Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Aceh Besar dalam beberapa hari terakhir menimbulkan dampak serius pada kehidupan warga. Hujan deras disertai angin kencang dilaporkan merusak sejumlah rumah dan fasilitas publik.
Bupati Aceh Besar, Muharram Idris atau yang akrab disapa Syech Muharram, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Ia juga menyampaikan rasa prihatin kepada warga yang terdampak bencana alam tersebut.
“Saya telah menerima laporan mengenai dampak angin kencang di Aceh Besar, termasuk di Kecamatan Lhoong. Untuk penanganan, saya sudah instruksikan BPBD Aceh Besar, dinas terkait, serta camat agar siaga, memantau situasi, dan mengambil langkah cepat sesuai SOP kedaruratan,” ujar Bupati, Minggu (20/7/2025).
Bupati juga mengingatkan warga untuk selalu berhati-hati, terutama di wilayah yang rawan bencana. “Hindari berteduh di bawah pohon besar, dan bagi nelayan agar mempertimbangkan kondisi cuaca sebelum melaut. Mari kita berdoa agar terhindar dari musibah,” tambahnya.
Kepala BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, menyatakan pihaknya terus memantau perkembangan cuaca dan telah mengerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi-lokasi terdampak.
Sementara itu, Ketua Commando Independen Aceh Besar Kecamatan Lhoong, Hery (Pak Dek), melaporkan sejumlah kerusakan akibat angin kencang. “Sekitar pukul 10.00 WIB, satu rumah milik Halimaton Sekdiah (60) di Gampong Meunasah Krueng Kala tertimpa pohon. Rumah Mukhtaruddin di Gampong Seungko Mulat juga rusak parah pada bagian atap,” ujarnya.
Melihat kondisi cuaca yang masih berpotensi berubah cepat, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan memantau informasi resmi dari pihak berwenang.