BSINews.id | Banda Aceh – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sultan Iskandar Muda memprakirakan cuaca di Aceh masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sejumlah wilayah, terutama di pesisir timur, pesisir selatan, dan wilayah tengah provinsi ini.
Prakirawan cuaca BMKG, Betsi, Senin (11/8/2025) mengatakan, kondisi cuaca saat ini secara umum berawan. Untuk beberapa hari ke depan, cuaca diprakirakan cerah berawan diselingi hujan ringan hingga sedang di beberapa daerah.
“Kecepatan angin diperkirakan berkisar 2–15 knot. Jika mencapai 15 knot, artinya angin cukup kencang sehingga masyarakat perlu waspada, terutama jika berada di dekat pohon rindang yang rawan tumbang atau rantingnya patah,” ujarnya.
Suhu udara di Aceh berkisar antara 24–33 derajat Celcius. BMKG menegaskan, wilayah Aceh saat ini masih berada pada periode musim kemarau.
Selain prakiraan hujan, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini tinggi gelombang di sejumlah perairan Aceh. Gelombang setinggi 1,25–2,5 meter berpeluang terjadi di perairan utara Pidie Jaya–Aceh Besar, selatan Simeulue, Aceh Barat Daya–Simeulue, serta Aceh Singkil–Pulau Banyak.
Sementara itu, gelombang lebih tinggi, berkisar 2,5–4 meter, berpotensi di perairan Sabang–Banda Aceh dan Aceh Besar–Meulaboh. BMKG mengimbau nelayan serta penyedia jasa penyeberangan tidak memaksakan melaut atau melakukan perjalanan jika kondisi gelombang tidak mendukung.
Adapun wilayah yang berpotensi hujan pada 11 Agustus meliputi Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tengah, dan Gayo Lues. Pada 12 Agustus, wilayah yang diprakirakan hujan antara lain Aceh Besar, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Lhokseumawe, dan Nagan Raya.
Sedangkan pada 13 Agustus, hujan berpotensi terjadi di Aceh Besar, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen.
