BSINews.id | Jakarta – Kabar duka datang dari dunia olahraga. Atlet cabang olahraga angkat besi (lifter) legendaris Indonesia, Raema Lisa Rumbewas meninggal dunia di RSUD Jaya Pura, sekira pukul 03.00 WIT, Minggu 14 Januari 2024.
Dirangkum BSINews.id dari berbagai sumber, Senin 15 Januari 2024. Wanita berkulit hitam manis dan bertubuh kekar, kelahiran Jayapura, Provinsi Papua, 10 September 1980 ini, menghembuskan nafas terakhirnya tepat pada usia 43 tahun.
Ia semasa hidup, berasal dan besar dari keluarga atlet. Ayahnya, Luvenus Rumbewas pernah menjadi binaragawan terbaik Indonesia. Sementara ibunya, Ida Aldamina Korwa punya keahlian sama seperti Rumbewas, yaitu lifter.
Selama ia berkancah di dunia olahraga, banyak prestasi gemilang tingkat nasional ditorehnya. Sang legendaris ini pun menoreh prestasi tingkat internasional, ia berhasil merebut tiga medali Olimpiade dunia untuk Indonesia secara berturut-turut.
Di antaranya, berhasil merebut medali perak pada kelas 48 kg putri di Olimpiade Sydney tahun 2000, medali perak pada kelas 53 kg putri di Olimpiade Athena tahun 2024 dan medali perunggu pada kelas 53 kg putri di Olimpiade Beijing tahun 2008.
Namun, medali perunggu tahun 2008 itu baru diterima Lisa Rumbewas setelah 9 tahun berikutnya atau pada tahun 2017 di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, diserahkan Komite Olimpiade Internasional (IOC) diwakili Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
Hal itu terjadi, lantaran atlet angkat besi asal Belarusia, Nastassia Novikava yang berada di urutan juara ketiga, menggunakan doping turinabol dan stanozol, sehingga medalinya dicabut IOC dan diberikan pula kepada Lisa Rumbewas. Sebelumnya, Lisa Rumbewas ini berada pada urutan keempat.
Prestasi lain dari Raema Lisa Rumbewas adalah berhasil menggapai medali perunggu di kelas 48 kg putri pada ajang Asian Games ke 14, tahun 2002 di Busan, Korea Selatan. Kemudian, tiga medali di SEA Games, tahun 2003, 2005, 2009.[]
