BSINews.id | Aceh Besar – Ratusan warga memadati halaman Kantor Dinas Pangan Aceh Besar, Minggu (17/8/2025). Mereka datang sejak pagi untuk mendapatkan beras murah yang dijual dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.
GPM digelar oleh Dinas Pangan Aceh Besar bekerja sama dengan Perum Bulog Kanwil Aceh dan Badan Pangan Nasional (Bapanas). Dalam kegiatan ini, beras SPHP kemasan 5 kilogram dilepas dengan harga Rp61 ribu per sak, jauh lebih rendah dari harga pasar yang saat ini kerap menembus Rp70 ribu.
Siti, salah satu warga Kota Jantho, mengaku terbantu dengan adanya program tersebut. “Harga di pasar sudah tinggi, jadi dengan adanya pangan murah ini terasa meringankan. Bisa belanja lebih hemat untuk kebutuhan dapur,” katanya.
Kepala Dinas Pangan Aceh Besar, Aliyadi, mengatakan, pangan murah menjadi salah satu langkah pemerintah daerah untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga. Ia menyebut program ini akan terus digelar di berbagai kecamatan.
“Kita ingin masyarakat bisa memperoleh beras dengan harga yang wajar sekaligus menekan laju inflasi pangan,” ujarnya.
Selain memberi dampak langsung ke warga, pemerintah juga berharap program ini mampu menjaga daya beli di tengah kebutuhan rumah tangga yang semakin tinggi. Sejumlah warga terlihat pulang dengan beberapa sak beras, menandakan tingginya animo masyarakat terhadap GPM.