BSINews.id | Banda Aceh – Sebanyak lima jamaah haji asal Aceh yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter 1) memerlukan penanganan khusus dikarenakan faktor usia dan kesehatan. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Petugas Penyelenggara Haji (PPIH) Embarkasi dan Debarkasi Haji Aceh, Azhari, di Media Center Haji, Asrama Haji Aceh, Sabtu 17 Mei 2025.
“Terdapat lima orang yang memerlukan penanganan khusus. Hal ini dikarenakan faktor usia dan penyakit bawaan,” ujar Azhari.
Menurutnya, jumlah jamaah haji pada kloter 1 berjumlah 386 orang dengan rincian 161 laki-laki dan 225 perempuan. Sementara itu terdapat 7 orang petugas haji yang akan mendampingi kelompok ini selama beribadah di Tanah Suci.
Dalam kloter ini, terdapat jamaah termuda berusia 20 tahun bernama Shaqila Salvadora. Sedangkan jamaah tertua berusia 89 tahun bernama Sakdiah binti Muhammad Yusuf yang berasal dari Banda Aceh.
“Semua jamaah haji sudah masuk Asrama Haji sejak pukul 08.11 WIB pagi hari ini. Mereka dalam keadaan siap diberangkatkan,” tambah Azhari.
Para jamaah ini dijadwalkan terbang menuju Jeddah menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangam GIA2101, Minggu 18 Mei 2025, pukul 07.25 WIB. Mereka diperkirakan tiba di Bandara King Abdul Aziz pada pukul 11.30 Waktu Arab Saudi.




