BSINews.id | Sabang – Pemerintah Kota Sabang menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025 dengan suasana khidmat dan sederhana pada Jumat pagi, 2 Mei 2025.
Upacara berlangsung di halaman kantor Wali Kota Sabang dan dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan dinas-dinas terkait, para guru, serta siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan di Kota Sabang.
Dilansir dari situs resmi Pemerintah Kota Sabang, sabangkota.go.id, pada Jumat, 2 Mei 2025, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian upaya memperkuat semangat pendidikan nasional dalam rangka menyongsong generasi emas Indonesia 2045. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sabang, Andri Nourman, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara semua elemen pendidikan.
“Peringatan Hardiknas ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum strategis untuk memperkuat komitmen kita dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Ini sejalan dengan semangat menyambut generasi emas Indonesia pada tahun 2045,” ujar Andri Nourman di hadapan para peserta upacara.
Menurutnya, dunia pendidikan saat ini tengah mengalami perubahan yang sangat cepat, seiring dengan perkembangan teknologi dan globalisasi. Oleh karena itu, adaptasi terhadap perubahan menjadi hal mutlak yang harus dilakukan, tidak hanya oleh siswa tetapi juga oleh para tenaga pendidik.
“Melalui peringatan ini, kita ingin mendorong seluruh elemen pendidikan agar mampu beradaptasi dengan dinamika zaman, termasuk mendukung program-program pendidikan yang telah dirancang oleh Presiden Prabowo,” tambah Andri Nourman.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya peran guru sebagai garda terdepan dalam proses pembangunan sumber daya manusia. Menurut Andri, profesi guru memiliki nilai yang sangat luhur, karena tidak hanya mentransfer ilmu, tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian anak didik.
“Kami sangat mengapresiasi para guru yang telah mendedikasikan diri dalam dunia pendidikan. Laksanakanlah tugas ini sebagai bentuk ibadah dan kontribusi nyata untuk masa depan anak-anak kita,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Andri juga menegaskan bahwa anak-anak yang saat ini sedang menempuh pendidikan adalah aset bangsa yang harus dijaga dan dibimbing dengan baik. Menurutnya, mereka adalah generasi penerus yang akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah.
“Anak-anak kita adalah harta yang sangat berharga. Mereka bukan hanya harapan orang tua, tetapi juga harapan bangsa. Tanggung jawab kita bersama adalah menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas, adaptif, dan mampu menyiapkan mereka menghadapi tantangan global,” katanya lagi.
Selain sambutan dari Pj Wali Kota, acara juga dimeriahkan dengan penampilan seni dari siswa-siswi SD dan SMP di Sabang, yang menampilkan tarian daerah dan pembacaan puisi bertema pendidikan. Suasana penuh semangat dan kebersamaan tampak jelas dari antusiasme peserta yang hadir.
Salah satu guru yang hadir, Siti Rahma, mengaku bangga bisa turut serta dalam peringatan Hardiknas tahun ini. Menurutnya, perhatian pemerintah daerah terhadap pendidikan semakin terasa dalam beberapa tahun terakhir.
“Upacara seperti ini memberi semangat baru bagi kami para guru. Kami merasa diapresiasi dan didukung, khususnya dalam menjalankan tugas yang tidak mudah di lapangan,” ujar Siti kepada wartawan usai acara.
Sementara itu, Faisal, siswa kelas XI dari salah satu SMA di Sabang, mengatakan bahwa peringatan Hardiknas menjadi momen refleksi bagi dirinya dan teman-temannya untuk lebih serius dalam belajar.
“Kami jadi semakin sadar bahwa masa depan kami tergantung pada apa yang kami lakukan hari ini. Mendengar langsung pesan dari Pak Wali Kota membuat kami termotivasi untuk lebih giat belajar,” ungkap Faisal.
Dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan dalam upacara peringatan Hardiknas 2025 ini, Pemerintah Kota Sabang berharap pendidikan di daerah kepulauan tersebut dapat terus berkembang. Upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan, menyediakan sarana dan prasarana yang memadai, serta memastikan akses pendidikan yang merata menjadi fokus utama pemerintah ke depan.
Sebagaimana disampaikan oleh Pj Wali Kota Sabang, kolaborasi antara pemerintah, tenaga pendidik, orang tua, dan masyarakat luas sangat diperlukan demi mewujudkan generasi masa depan yang unggul dan berdaya saing.