BSINews.id | Aceh Barat – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Aceh Barat periode 2023-2026 resmi dilantik oleh DPD KNPI Provinsi Aceh.
Pengurus KNPI Aceh Barat dilantik di Aula Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Desa Alue Peunyareng, Kecamatan Meureubo, kabupaten setempat, Kamis, 18 Juli 2024.
Prosesi pengambilan sumpah dilakukan langsung oleh Ketua KNPI Aceh, Aulia Rahman.
Pelantikan pengurus tersebut dihadiri Pj Bupati dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh Barat.
Selain Forkopimda, beberapa tokoh masyarakat Aceh Barat, pihak perusahaan pertambangan batu bara dan perwakilan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) juga turut hadir.
Ketua KNPI Aceh Barat periode 2023-2026, Fadel Putra Pratama, mengatakan dirinya akan siap menampung berbagai keluhan pemuda dalam dunia kerja dengan cara memberikan solusi terbaik.
“Kepada perusahaan kami minta agar memperhatikan pemuda di Aceh Barat. Namun dengan tidak melupakan untuk tetap menjaga lingkungan hidup masyarakat,” kata Fadel, akrab disapa Abudel, dalam sambutannya di hadapan para tamu undangan.
Dikatakannya, KNPI Aceh Barat sendiri memiliki beberapa program, salah satu prioritasnya mengadakan pelatihan dan pendampingan kepemudaan di bidang entrepreneurship.
“Selain ikut mengawasi berbagai kebijakan pemerintah. Tentunya kami ingin mendorong generasi muda mampu berdikari, mandiri dan menjadi pengusaha muda sukses yang berjiwa kepemimpinan di Aceh Barat,” imbuhnya.
Menurut Fadel, kini dan kedepannya seluruh elemen masyarakat sudah harus memulai untuk menggagas unity of leadership (persatuan para para pemimpin) untuk membahas isu-isu daerah.
Pun demikian, pemuda-pemudi Aceh Barat harus dapat melanjutkan perjuangan dan titah pahlawan Teuku Umar dan Cut Nyak Dhien. Kemudian juga menjadi pemuda pemersatu bangsa.
“Memang beberapa waktu lalu kita memiliki dinamika yang sangat sensasional, tapi hari ini jangan ada lagi gep sektoral di antara kita. Hari ini hanya ada satu kata yaitu, Aura Baru Pemuda Aceh Barat untuk Aceh Barat,” ujarnya.[]
