BSINews.id | Aceh Barat – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Meulaboh, menggelar beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) BPJS Kesehatan ke-56. Adapun rangkaian kegiatan sudah dimulai sejak tanggal 14 Juli 2024 kemarin.
“Kami melakukan beberapa kegiatan bermanfaat. Salah satunya seperti senam prolanis (program pengelolaan penyakit kronis) yang dilaksanakan oleh setiap Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP),” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Meulaboh, Manna, Senin, 15 Juli 2024.
Kemudian, disebutkan Manna, BPJS Kesehatan Meulaboh, melaksanakan upacara bendera dan pemberian bingkisan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang hadir di Kantor BPJS Kesehatan setempat, pada Senin pagi.
Selanjutnya, Manna melakukan kunjungan kepada peserta JKN yang sedang menjalani perawatan di ruang rawat inap, tepatnya di ruangan jantung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien (CND) Meulaboh.
“Kunjungan ini sekaligus mendengarkan curahan hati para peserta JKN, sehingga diharapkan hasil kunjungan ini dapat ditindaklanjuti perbaikannya, baik dari fasilitas kesehatannya maupun BPJS Kesehatan,” sebutnya.
Manna menjelaskan, cikal bakal dimulainya era jaminan kesehatan atau BPJS Kesehatan di Indonesia adalah pada saat terbentuknya Badan Penyelenggara Dana Pemeliharaan Kesehatan (BPDPK) yang berada di bawah naungan Departemen Kesehatan.
“Melalui ketetapan Keputusan Presiden Nomor 230 Tahun 1968 tentang Peraturan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai Negeri pada 15 Juli 1968 yang selanjutnya tanggal 15 Juli menjadi momentum peringatan Hari Ulang Tahun BPJS Kesehatan,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, dr Illum Anam, menyampaikan selamat atas hari milad BPJS Kesehatan. Ia berpesan agar kerja sama yang baik tetap dapat terus ditingkatkan ke depannya.
“Semoga kerja sama selama ini terjalin dapat terus kooperatif, kekurangan dari sisi kami pemberi pelayanan, akan terus bersinergi dengan BPJS Kesehatan sehingga dapat ditingkatkan,” ucapnya.
Warga Desa Ujong Fatihah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya, Razali, yang merupakan salah satu peserta JKN sedang menjalani perawatan medis di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, berharap kepada pemerintah agar program JKN ini tetap dapat terus berlangsung.
“Saya rakyat miskin ini terbanntu dengan adanya BPJS Kesehatan melalui program JKN, pelayanan selama di RSUD Cut Nyak Dhien cukup baik dan membantu sekali bagi saya yang sedang menderita sakit jantung, saya berharap tetap dapat terus berlanjut program JKN,” harapnya.[]