Iklan Dinas PUPR Aceh Barat

Selundupkan Barang Ilegal Senilai 20 Miliar dari Thailand-Indonesia, 5 Pelaku Ditangkap

Konferensi pers tentang penyelundupan barang ilegal dari Thailand-Indonesia. (Foto: Humas Polri)

BSINews.id | Sumut – Polda Sumatera Utara (Sumut) dan Kodam I/Bukit Barisan (BB) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang ilegal senilai Rp20 miliar dari Thailand. Barang tersebut berupa sepeda motor gede (moge) dan barang lainnya bernilai tinggi.

”Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi yang baik antara Polda Sumut dan Kodam I/BB, menggagalkan penyelundupan barang ilegal,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dalam konferensi pers, Selasa, 4 Juni 2024.

Iklan Dinas PUPR Aceh Barat

Kapolda mengungkapkan, penyelundupan barang ilegal itu dari Thailand ke Indonesia, dilakukan oleh 5 orang tersangka berinisial WRD, PND, PTP, SHDN, dan AS.

Kemudian terdapat 2 orang lainya berinisial SB dan HN, masih dalam proses pencarian dan telaj masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Bersama pelaku, personel turut mengamankan sejumlah sepeda motor, antara lain Honda Afrika Win 1.100 CC, Honda SP Pro 150 CC, BMW F 850 CC, Harley Davidson SPI 1.200 CC, Triumph Bonneville 1.200 CC, serta Kawasaki Ninja Honda Trail 250 CC.

Tidak hanya itu, ada juga Kawasaki dengan nomor rangka yang rusak dan hancur.

Selanjutnya barang-barang lainnya yang berhasil diamankan termasuk tiga unit Vespa, dua unit Harley Davidson, empat motor Triumph, 31 kotak sparepart asal Thailand, lima kotak obat-obatan ayam asal Thailand, dua ekor anjing Pitbull dengan warna belang (kuning pudar), 10 kotak sparepart, dan 63 ekor ayam siam.

BACA JUGA:  Spesialis Curanmor di Aceh Utara Akhirnya Ditangkap Polisi

“Ini adalah bukti komitmen kami dalam memberantas penyelundupan barang ilegal yang merugikan negara dan masyarakat,” jelas Kapolda.

Pangdam I/BB Mayjen TNI Mochammad Hasan, turut mengapresiasi kerja sama ini dan menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sumatera Utara.

“Kami akan terus meningkatkan kerja sama dan koordinasi untuk memastikan keamanan wilayah kita dari ancaman penyelundupan,” tegas Pangdam I/BB.

Dansat Brimob Polda Sumut, Kombes Pol Rantau Isnur Eka, juga menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan operasi-operasi serupa untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal ke Indonesia.

“Operasi penggagalan penyelundupan ini diharapkan dapat menjadi efek jera bagi para pelaku kejahatan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” tukasnya.

Polda Sumut dan Kodam I/BB berkomitmen menjaga integritas wilayah dan melindungi masyarakat dari berbagai bentuk kejahatan.[]